SUGENG RAWUH DATENG GUBUK ONLINE RAZY SAMUDRA: Blog ini kami sajikan untuk pengunjung, guna saling menambah khazanah keilmuan

Thursday, August 5, 2010

Proposal Skirpsi

PROPOSAL SKPRIPSI
STUDY KOMPARASI PRESTASI BELAJAR MAPEL BAHASA ARAB ANTARA SISWA DARI MTs DENGAN SISWA DARI SMP DI MADRASAH ALIYAH NEGERI 2 BOJONEGORO TAHUN 2008






Oleh:
F A H R U R O Z I
NIM : 2004.5501.1023
NIMKO : 2004.4.055.0001.1.00951


Disetujui Oleh:
DOSEN PEMBIMBING I DOSEN PEMBIMBING II





Drs. Z. KASIJAN Drs. MOH. SALAMUN

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM
SUNAN GIRI BOJONEGORO
2008

STUDY KOMPARASI PRESTASI BELAJAR MAPEL BAHASA ARAB ANTARA SISWA DARI MTs DENGAN SISWA DARI SMP DI MADRASAH ALIYAH NEGERI 2 BOJONEGORO TAHUN 2008

A. Latar Belakang Masalah
إنا أنزلنه قرانا عربيا لعلكم تعقلون (يوسف: ٢)
“Sesunguhnya kami (Allah SWT) menurunkannya berupa al Qur’an dengan bahsa Arab, agar kamu memahaminya”. (Q.S. Yusuf 12:2)1
Bahasa Arab mempunyai peranan penting bagi umat islam. Karena sebagaimana telah kita ketahui bahwa al Qur’an adalah sebagi wahyu Allah yang diturunkan dalam bahasa Arab, maka hendaknya kita sebagai umat Islam berusaha memahami dan bahkan dengan usaha keras untuk memahami bahsa Arab. Dengan memahami dan mengusai bahasa Arab tentunya akan memudahkan bagi kita dalam memahami makna yang terkandung di dalam al Qur’an. Dengan demikian mengembangkan bahsa Arab berarti menghidupkan al Qur’an dan berarti pula menyi’arkan syi’ar – syiar agama Islam. Sebagaimana firma Allah SWT:
ذلك ومن يعظم شعائر الله فإنها من تقوى القلوب (الحج: ٣٢)
“Demikianlah (perintah) Allah dan barang siapa mengagungkan syiar – syiar Allah sesungguhnya itu timbul dari ketaqwaan hati ”. (QS. Al Hajj 22:23)2
Berdasarkan ayat diatas tersebut, maka kita sebai umat Islam setidaknya merasa terpanggil untuk mempelajari, mengembangkan, memasyarakatkan dan mengajarkan bahsa Arab tersebut dengan sepenuh hati.
Berpijak dari fenomena diatas, Madrasah Aliyah Negeri 2 Bojonegoro mempunyai tujuan membentuk siswa – siswinya menjadi umat yang sholeh dan sholehah selain menjadi siswa – siswi yang terampil dalam bidang elektronik, otomotif dan tata busana, sehingga terbentuklah insan yang terampil yang berbudi luhur yang siap terjun dimasyarakat dengan bekal agama yang kuat serta didukung dengan ketrampilan yang dimiliki.
Adapun Visi dan Misi MAN 2 Bojonegoro adalah:
1. Visi MAN 2 Bojonegoro
Secara garis besar mampunyai Visi “Menjadi Generasi Muslim Yang Prestatif dan Kompetitif”. Dan ada beberapa hal yang menjadi Indikator disini antara lain:
a. Berprestasi dan berkompetisi dalam membina generasi muslim yang berimtaq (iman dan taqwa) kokoh dan berakhlaqul karimah
b. Berprestasi dan berkompetisi dalam bidang akademik dan non akademik.
c. Berprestasi dan berkompetisi untuk melanjutkan keperguruan tinggi
d. Berprestasi dan berkompetisi lomba karya ilmiyah, olah raga dan seni.
e. Berprestasi dan berkompetisi dalam penguasaan ketrampilan hidup.
2. Misi MAN 2 Bojonegoro
a. Menerapkan nilai – nilai Islam dalam kehiduoan sehari – hari di dalam dan di luar sekolah.
b. Melaksanakan pendidikan, pembelajaran, dan pelatihan secara komprehensif.
c. Menumbuhkan budaya berprestasi dan berkompetisi secara berimbang.
d. Mendorong dan membantu siswa mengenal potensi diri agar berkembang secara optimal.
e. Menerapkan manajemen partisipatif dan melibatkan seluruh warga dan komite sekolah. (sumber: hasil observasi dan dokumentasi)
Menengok dari Visi dan Misi MAN 2 Bojonegoro terutama pendidikan agama dan umum dan untuk merealisasikan tujuan pendidikan di Madrasah Aliyah Negeri 2 Bojonegoro terutama tentang penggunaan bahasa, maka pengajaran bahasa harus terus dibina dan dikembangkan secara insentif. Yakni dengan cara, sejak permulaan pelajaran bahasa Arab dan bahasa Inggris secara aktif dengan didukung Laboratorium Bahasa. Artinya bahasa tersebut ditegaskan untuk digunakan dalam tiap pergaulan, dalam kegiatan intra maupum ekstra, sampai menjadi bahasa pengantar dalam beberapa mata pelajaran. Tetapi hanya sebagian dari siswa – siswi yang paham akan bahasa Arab, dikarenakan pembelajaran yang tidak sama antara satu siswa dengan yang lain, yakni sebagian berasal dari Madrasah Tsanawiyyah (MTs) dengan jam pelajaran agama terkhusus bahasa Arab yang lebih banyak dibanding dengan siswa dari Sekolah Menengah Pertama (SMP) dengan jam pelajaran agama sedikit.
Dari sinilah penulis tertarik untuk mengetahui bagaimana hasil prestasi siswa kelas X dalam bidang studi bahasa Arab, mengingat mereka tidak berasal dari sekolah yang sama, akan tetapi mereka satu gabungan dari Sekolah Menengah Pertama (SMP) dengan Madrasah Tsanawiyyah (MTs). Disini penulis memfokuskan pada kelas X, karena kelas tersebut adalah kelas awal dari beberapa kelas yang harus ditempuh di Madrasah Aliyah Negeri 2 Bojonegoro. Dengan demikian dapat dilihat prestasi belajar mereka selama disekolah tersebut, terutama dalam bidang studi bahasa Arab.
Selanjutnya setelah mengetahui hal – hal tersebut penulis tertarik untuk membandingkan prestasi belajar mereka yang berasal dari kedua sekolah asal yang berbeda, yang mana menurut hemat penulis masalah ini di Madrasah Aliyah Negeri 2 Bojonegoro belum ada yang meneliti.
B. Penegasan Judul dan Pembatasan Masalah
1. Penegasan Judul
Judul Skripsi adalah “STUDY KOMPARASI PRESTASI BELAJAR MAPEL BAHASA ARAB ANTARA SISWA DARI MTs DENGAN SISWA DARI SMP DI MADRASAH ALIYAH NEGERI 2 BOJONEGORO.”
Untuk mendapatkan gambaran yang lebih jelas mengenai judul ini, maka penulis jelaskan beberapa istilah penting sehingga dapat dipahami dan dimengerti.
a. Komparasi
Kata “Komparasi” sesuai judul skripsi ini adalah berasal dari kata “Comparative” yang mempunyai arti perbandingan. Dalam buku Prosedur Penelitian karangan Suharsimi Arikunto, disebutkan oleh Dra. Aswarni Sudjud, M.Sc. bahwa:
“Penelitian komparasi akan dapat menemukan persamaan – persamaan dan perbedaan – perbedaan tentang benda – benda, tentang orang, tentang prosedur, kerja, tentang ide – ide kritik terhadap orang, kelompok, terhadap suatu ide atau suatu prosedur kerja.” 3
Dalam kaitannya dengan skripsi ini, komparasi berarti membandingkan dari segi perbedaannya dan pesamaannya.
b. Prestasi Belajar
“Pretasi adalah hasil yang telah dicapai”.4 Sedangkan belajar adalah :
“Suatu aktifitas mental/ psikis, yang berlangsung dalam interaksi aktif dengan lingkungan yang menghasilkan perubahan – perubahan dalam pengetahuan, pemahaman, ketrampilan dan nilai sikap, perubahan itu bersifat relatif, konstan dan berbekas”.5
Jadi yang dimaksud dengan pretasi belajar adalah hasil yang telah dicapai dari perbuatan belajar yang mengandung kognitif, efekti, dan psikomotor. Dalam skripsi ini yang dimaksud adalah hasil belajar yang telah dicapai oleh para siswa yang sudah berupa nilai angka.
c. Bidang studi bahasa Arab
Yaitu salah satu bidang studi yang di ajarkan di Madrasah Aliyah Negeri 2 Bojonegoro dan pada kurikulum termasuk program inti.
d. Siswa dari MTs dengan SMP
Yaitu siswa yang diterima atau masuk di Madrasah Aliyah Negeri 2 Bojonegoro ini dari lulusan MTs dan SMP dengan masa belajar selama 3 tahun disekolah masing – masing.
e. Madrasah Aliyah Negeri 2 Bojonegoro
Madrasah Aliyah Negeri 2 Bojonegoro adalah lembaga pendidikan menengah umum bercirikhas Islam. Sebagai alih fungsi dari Pendidikan Guru Agama Negeri (PGAN) Bojonegoro, dengan SK Menteri Agama Republik Indonesia Nomor; 42 Tahun 1992.
Sedangkan Kurikulum yang dikembangkan adalah Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP), muatan lokal, dan pengembangan diri secara integratife antara ilmu pengetahuan umum dan ilmu agama.
Selain mengembangkan potensi akademik berdasarkan kompetensi dasar dan standar kompetensi kelulusan sebagai jembatan untuk melanjutkan ke Perguruan Tinggi, juga dikembangkan program ketrampilan antara lain otomotif, elektro, dan tata busana sebagai ketrampilan bagi para siswa terutama yang ingin menekuni dunia kerja.
2. Pembatasan Masalah
Yang dimaksud dengan prestasi balajar bidang Studi bahasa Arab adalah nilai yang diperoleh dari hasil uijian, yakni gabungan dari nilai sub sumatif dan nilai sumatif saja. Sedangkan nilai – nilai yang lain tidak menjadi pembahasan.
Adapun yang penulis teliti adalah siswa – siswi kelas X Periode 2007/2008 yang merupakan kelas awal di Madrasah Aliyah Negeri 2 Bojonegoro, dengan latar belakang sekolah asal siswa yang berbeda, yakni dari MTs dengan SMP. Hal ini penulis maksudkan agar mudah dalam menentukan sampel.
C. Alasan Memilih Judul
Ada beberapa alsan yang mendorong penulis untuk memilih judul diatas, antara lain:
1. Bahasa Arab merupakan bahasa pengantar di Madrasah Aliyah Negeri 2 Bojonegoro yang sekaligus menjadi mata pelajaran.
2. Adanya perbedaan tentang kurikulum pelajaran di sekolah asal, yakni perbedaan alokasi waktu mata pelajaran dan kurikulum yang tidak sama antara siswa dari MTs dengan siswa dari SMP
3. Dengan kenyataan yang ada tentang latar belakang pendidikan disekolah asal yang berbeda, sehingga siswa – siswi kelas X di Madrasah Aliyah Negeri 2 Bojonegoro mempunyai bekal pengetahuan yang berbeda, terkhusus pada mata pelajaran bahasa Arab. Dengan adanya perbedaan tersebut, penulis terdorong untuk menelitinya berkaitan dengan prestasinya dalam bidang mata pelajaran bahasa Arab.
4. Sepengetahuan penulis masalah tersebut belum ada yang meneliti.
D. Rumusan Masalah
1. Bagaimanakah prestasi belajar mata pelajaran bahasa Arab siswa – siswi dari MTs di Madrasah Aliyah Negeri 2 Bojonegoro?
2. Bagaimana pula prestasi belajar mata pelajaran bahasa Arab siswa – siswi dari SMP di Madrasah Aliyah Negeri 2 Bojonegoro?
3. Apakah ada perbedaan prestasi belajar mata pelajaran bahasa Arab antara siswa dari MTs dengan siswa dari SMP di Madrasah Aliyah Negeri 2 Bojonegoro?
4. Jika ada atau tidak ada perbedaan, faktor – faktor apa sajakah yang mempengaruhi?
E. Tujuan Dan Kegunaan Penelitian
1. Tujuan Penelitian
a. Untuk mengetahui prestasi belajar mata pelajaran bahasa Arab siswa – siswi dari MTs di Madrasah Aliyah Negeri 2 Bojonegoro.
b. Untuk mengetahui prestasi belajar mata pelajaran bahasa Arab siswa – siswi dari SMP di Madrasah Aliyah Negeri 2 Bojonegoro.
c. Untuk mengetahui ada atau tidaknya perbedaan prestasi belajar mata pelajaran bahasa Arab antara siswa dari MTs dengan siswa dari SMP di MAN 2 Bojonegoro
d. Untuk mengetahui faktor – faktor yang mempengaruhi jika ada atau tidak adanya perbedaan.
2. Kegunaan Penelitian
a. Secara teoritis
1). Menambah khazanah keilmuan khususnya tentang prestasi belajar dan faktor – faktor yang mempengaruhi.
2). Sebagai langkah terapan dari sebagian ilmu yang penulis peroleh dari bangku kuliah, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.
b. Secara praktis
1). Menambah bahan masukan bagi MAN 2 Bojonegoro dalam meningkatkan mutu dan kualitas proses belajar mengajar.
2). Bagi penulis berguna untuk memenuhi salah satu syarat dalam rangka menyelesaikan studi dan meraih gelar sarjana dalam bidang Pendidikan Agama Islam di Fakultas Tarbiyah Sekolah Tinggi Agama Islam Sunan Giri Bojonegoro.
F. Hipotesis
“Hipotesa adalah suatu jawaban yang bersifat sementara terhadap permasalahan penelitian, sampai terbukti melalui data yang terkumpul”.6
Dari pengertian diatas tersebut maka hipotesa merupakan dugaan sementara yang bisa jadi benar dan bisa juga salah. Jika hipotesa terbukti benar maka akan diterima, begitu pula sebaliknya jika hipotesa salah maka akan ditolak. Dengan begitu penerimaan dan penolakan hipotesa tergantung pada hasil penyelidikan terhadap fakta – fakta yang dikumpulkan. Adapun penulis ajukan dalam penelitian ini ada dua, yaitu:
1. Hipotesa alternatif (Ha)
Ada perbedaan yang signifikan prestasi belajar mata pelajaran bahasa Arab antara siswa dari MTs dengan siswa dari SMP di Madrasah Aliyah Negeri 2 Bojonegoro.
2. Hipotesa nol (Ho)
Tidak ada perbedaan yang signifikan prestasi belajar mata pelajaran bahasa Arab antara siswa dari MTs dengan siswa dari SMP di Madrasah Aliyah Negeri 2 Bojonegoro.
G. Metodologi Penelitian
1. Pola Penelitian
Dalam Penyusunan skripsi ini penulis menggunakan pola penelitian yang bersifat komparatif yaitu berusaha mencari pemecahan melalui analisa tentang perhubungan – perhubungan sebab akibat, yakni melalui faktor – faktor tertentu yang berhubungan dengan situasi atau fenomena yang diselidiki dan membandingkan satu faktor dengan yang lain”.7 Akan tetapi “studi komparatif ini mempunyai pula kelemahan-kelemahan tertentu, di antaranya yang utama ialah tidak mudahnya tidak mudahnya untuk senantiasa mengenal faktor-faktor penyebab.”8
Dalam hal ini peneliti ingin mengetahui hal – hal yang berhubungnan dengan prestasi belajar siswa dalam bidang mata pelajaran bahasa Arab, baik dari siswa MTs maupun dari siswa SMP. Selanjutnya peneliti membandingkan kedua nilai dari antara siswa dari MTs dengan siswa SMP, untuk mengetahui ada ataukah tidak ada perbedaan antara keduanya.
2. Populasi, Sampling dan Sampel Penelitian
a. Populasi
“Populasi adalah keseluruhan subyek penelitian”.9 Adapun yang menjadi subyek populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa siswi kelas X MAN 2 Bojonegoro periode 2007/2008. Mengingat kelas ini adalah kelas awal bagi siswa baik dari MTs maupun SMP, yang dapat dijadikan sebagai tolak ukur (barometer) kemampuan setiap siswa dalam mencapai prestasi belajar, sehingga dapat dijadikan penyemangat (motivator) untuk lebih giat belajar, berlomba – lomba meningkatkan prestasi belajar ditahun berikutnya, terkhusus pada mata pelajaran bahasa Arab. Dan dari data penelitian yang diperoleh, populasi berjumlah 368 siswa, dengan rincian dari MTs sebanyak 136 siswa dan dari SMP sebanyak 232 siswa. (sumber: hasil observasi dan dokumentasi)
b. Sampling
Sampling adalah tehnik atau metode pengambilan sampel dari populasi. Menurrut Marzuki dalam bukunya Methododologi Riset, dijelaskan sebagai berikut:
Sampling hanya mencatat atau menyelidiki sebagian obyek, gejala atau peristiwperistiwa; tidak seluruhnya. Sebagian individu yang zdiselidiki itu disebut sampel dan methodenya disebut Samplinhg; sedang hasil yang diperoleh adalah nilai – nilaikarakteristik karekteristik perkiraan (estimate value) yaitu tak bermaksud mereduksi obyek penelitiasnnya tetapi ingin mengadakan generalisasi terhadap hasil – hasilnya.10

Adapun tehnik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah:
1) Purposive Sampling
Dalam Purposive sampling pemilihan sekelompok subyek didasarkan atas ciri – ciri atau sifat – sifat tertentu yang dipandang mempunayi sangkut paut yang erat dengan ciri – ciri atau sifat – sifat populasi yang sudah diketahui sebelumnya.11

Mengingat sifat penelitian ini ingin mengetahui perbandingan prestasi belajar dari dua jalur, yaitu dari MTs dan SMP, maka tehnik sampling yang digunakan adlaah purposive samp[ling dengan menetapkan bahwa sampel yang diambil terletak pada kelas X periode 2007/2008 . Karena mengingat kelas X adalah kelas dimana kedua jalur yang berbeda tersebut memulai ialah kelas awal, sehingga prestasi belajar dikelas ini dapat dilihat sebagai ukuran prestasi belajar dari kedua jalur tersebut sehingga siswa – siswi dapat meningkatkan semangat belajar demi meraih prestasi yang lebih tinggi terkhusus pada Mapel bahasa Arab di MAN 2 Bojonegoro.
2) Propotional Stratified Random Sampling
“Yaitu pengambilan sampel dengan memperhatikan stratum – stratum dalam populasi, memperhatikan pertimbangan atau proporsi individu dalam tiap – tiap stratum, dan menggunakan randomisasi”.12
Dari data yang diperoleh, jumlah siswa kelas X tahun ajaran 2007/2008 adalah 368 siswa, yang terbagi dalam 8 kelas yang berstrata: A, B, C, D, E, F, G, H Kelas A adalah kelas strata tertinggi pretasi belajarnya dimasing – masing sekolah asal sedangkan kelas H adalah sebaliknya. Jumlah siswa tersebut relatif banyak jika melihat kemampuan peneliti yang terbatas, sehingga perlu diambil sampel. Dengan tehnik ini, setiap kelas yang rata- rata beranggotakan 46 siswa diambil 50% -nya yang mengandung unsur siswa dari MTs dan SMP secara seimbang (proporsional), dengan menggunakan random undian.
c. Sampel Penelitian
“Sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti”.13 Pengambilan sampel ini sangat diperlukan dalam suatu penelitian, mengingat terbatasnya tenaga, biaya, waktu, dan kemampuan peneliti.
Dalam penentuan sampel ini, oleh Suharsimi Arikunto dijelaskan sebagai berikut:
Untuk sekedar ancer – ancer, maka apabila subyeknya kurang dari 100, lebih baik diambil semua sehingga penelitiannya merupakan penelitian populasi. Selanjutnya jika jumlah subyeknya lebih dari 100, maka dapat diambil antara 10 – 15 % atau 20 – 25 % atau lebih.14

Berpijak dari uraian diatas, maka dalam skripsi ini peneliti hanya mengambil 11% dari seluruh jumlah populasi, sehingga sampel yang diambil sebanyak 40,48 siswa, dan jumlah tersebut di bulatkan menjadi 40 siswa yang berlatar belakang dari MTs dan SMP. Sedangkan untuk pengambilan sampel secara proporsional maka peniliti mengambil 50% dari jumlah sampel yang ada, sehingga jumlah sampel siswa dari MTs sebanyak 20 siswa dan 20 siswa berasal dari SMP.
3. Sumber Data, Variabel Penelitian dan Pengukurannya
a. Sumber Data
“Sumber data adalah subyek darimana data diperoleh”.15 Dalam penelitian ini terdapat dua macam sumber data sebagai berikut:
1). Sumber data primer (pokok)
Siswa siswi MAN 2 Bojonegoro sebagai responden dalam penelitian ini, yakni siswa siswi kelas X periode 2007/2008
2). Sumber data sekunder (penunjang)
a). Kepala dan Dewan guru MAN 2 Bojonegoro
b). Berbagai catatan atau dokumen yang ada di kantor MAN 2 Bojonegoro
c). Leger nilai yang telah didokumentasikan
d). Buku – buku perpustakaan/ literatur yang berhubungan dengan skripsi ini.
b. Variabel Penelitian
“Variabel penelitian adalah obyek penelitian atau apa yang menjadi titik perhatian suatu penelitian”.16 Dalam hal ini Dr. Kartini Kartono berpendapat bahwa, yang dimaksud dengna variabel penelitian adalah suatu kuantitas (jumlah) atau sifat kerakteristik yang mempunyai nilai numerik atau katagori.17
Adapun yang menjadi titik perhatian dalam penelitian ini adalah, kemempuan prestasi belajar mapel bahasa Arab siswa – siswi kelas X yang berasal dari siwa MTs dan SMP. Jadi dalam penelitian ini terdapat satu variabel, yakni “nilai prestasi belajar bahasa Arab” yang berasal dari siwa MTs dan SMP.
c. Pengukuran Variabel
“Pengukuran tidak lain dari penunjukan angka –angka pada suatu variabel “.18 Yang dimaksud adalah penetapan/pemberian angka atau status terhadap obyek penelitian atau fenomena menurut aturan – aturan tertentu.
Adapun pengukuran variabel dalam penelitian ini adalah menggunakan dokumen nilai leger dari sampel penelitian dengan nilai kontinum.
4. Metode Pengumpulan Data
Dalam usaha memperoleh data – data yang penulis perlukan dalam penelitian ini, maka penulis menggunakan beberapa metode, antara lain:
a. Metode Observasi
Yaitu pengamatan dan pencatatan dengan sistimatis terhadap fenomena –fenomena yang di selidiki.19 Metode ini digunakan untuk memperoleh data tentang deskripsi obyek penelitian yang ada hubungannya dengan situasi sekolah, situasi dan kondisi belajar mengajar, serta sarana dan prasarana yang mendukung kegiatan belajar mengajar di MAN 2 Bojonegoro. Instrumennya adalah pedoman observasi.
b. Metode Interview
Yang dimaksud dengan metode interview yaitu suatu metode dimana interview menghendaki komunikasi langsung antara penyelidik dengan subyek.22 Data yang diperlukan dengan metode ini adalah data – data ynag berhubungan dengan sejarah berdirinya sekolah, letak geografis dan hal – hal yang berkaitan dengan pembahasan skripsi ini. Instrumen yang digunakan pedoman interview.
c. Metode Dokumentasi
Yaitu mencari data mengenai hal-hal atau varieable yang berupa catatan, transkrip, buku, surat kabar, majalah, prasasti, notulen rapat, legger, agenda, dan sebagainya.21
Dengan metode ini peneliti mengumpulkan data dengan merekam data – data yang ada dalam arsip/ dokumen di kantor MAN 2 Bojonegoro tentang hal – hal yang berhubungan dengan pembahasan skripsi ini. Isntrumennya adalah pedoman dokumentasi.
d. Metode Angket Atau Kuesioner
Yaitu sejumlah pertanyaan tertulis yang di gunakan untuk memperoleh informasi dari responden dalam arti laporan tentang pribadinya, atau hal – hal yang ia ketahui.20 ¬Angket yang di gunakan adalah bentuk pilihan ganda atau bentuk tertutup metode ini di gunakan untuk memperoleh data tentang faktor – faktor yang mempengaruhi prestasi siswa dalam bidang studi bahasa arab. Instrumennya adalah daftar angket, telampir.
e. Metode library Reserch
Metode ini biasa disebut dengan riset perpustakaan, yaitu pengumpuln data dengan menelaah buku – buku yang dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya sebagai sumber informasi, dengan cara mengambil berbagai pendapat para ahli yang berkaitan dengan pembahsan skripsi ini.
5. Metode analisa data
Metode analisa data dalam skripsi ini adalah sebagai berikut:
a). Data Kualitatif dianalisa dengan metode sebagai berikut:
1). Metode induksi
Berpikir induktif adalah berangkat dari fakta – fakta yang khusus, peristiwa – peristiwa yang konkrit, kemudian dari fakta – fakta atau peristiwa – peristiwa yang khusus itu ditarik generalisasi – generalisasi yang mempunyai sifat umum.23

Dengan metode ini akan dibahas dari hal – hal yang bersifat khusus, kemudian ditarik suatu kesimpulan yang bersifat umum.
2). Metode Deduksi
Metode Deduksi adalah Proses berfikir yang berangkat dari pengetahuan yang bersifat umum, kemudian dari pengetahuan yang bersifat umum itu kita hendak meneliti suatu kejadian khusus.
Pengertian diatas berdasarkan apa yang dikemukakan oleh Sutrisno Hadi, bahwa yang dimaksud dengan berifkir deduktif pada prinsipnya adalah: “Apa saja yang dipandang benar pada semua peristiwa dalam suatu kelas atau jenis berlaku juga sebagai hal yang benar pada semua peristiwa yang termasuk dalam kelas atau jenis itu.”24
Dengan metode ini, maka akan melahirkan penjabaran masalah yang besifat umum dan global, kemudian dikhususkan menjadi penjelasan yang terperinci.
3). Metode Komparasi
Yang dimaksud dengan metode komparasi adalah:

Berusaha mencari pemecahan melalui analisa tentang perhubungan – perhubungan sebab akibat, yakni meneliti faktor – faktor tertentu yang berhubungan dengan situasi atau fenomena – fenomena yang diselidiki dan membandingkan satu faktor dengan faktor yang lain.25

Metode ini digunakan untuk membandingkan pendapat yang satu dengan pendapat yang lain, kemudian diambil persamaannya atau memilih salah satu pendapat yang dianggap sesuai dengan pembahsan pada skripsi ini.
b). Data kuantitatif dianalisa dengan tehnik analisa Statistik.
Setelah data yang dibutuhkan terkumpul, langkah selanjutnya adalah menganalisa data tersebut. Analisa dapat dilakukan dengan analisa statistik yaitu menganalisa menggunakan rumus-rumus tertentu, dan dapat pula dengan analisa filosofis atau non statistik
Teknik analisis data statistik digunakan untuk menganalisis data kuantitatif. Dalam teknik analisis ini mengunakan rumus analisis product moment sebagai berikut :


∑xy – ( ∑x ) ( ∑y )
N
rxy =
{ ( x 2 – ( ∑x )²} { y 2- ( ∑y )²}
N N
Keterangan :
rxy = koefisien korelasi variabel X dan Y
N = Jumlah sample atau responden yang diteliti
∑xy = Jumlah dari hasil perkalian variable X dan Y
∑x = Jumlah seluruh skor X
∑y = Jumlah seluruh skor Y

H. Sistematika Pembahasan
Susunan skripsi ini di bagi menjadi 4 bab yang sistematikanya sebagai beruikut:
Bab I : Adalah pendahuluan yang mengemukakan tentang latar belakang
masalah, rumusan maslah, penegasan judul, tujuan dan kegunaan penelitian, hipotesis, metodologi penelitian, dan sistematika pembahasan.
Bab II : Berisi landasan teori yang membahas tentnag bahasa Arab yang
meliputi; Pengertian bahasa Arab, tujuan mempelajarinya, cabang – cabangnya, teori pengajaran bahasa Arab, dan metodenya, serta hambatan pengajaran bahasa arab. Dilanjutkan dengan tinjauan tentang prestasi belajar yang meliputi; pengertian prestasi belajar, faktor – faktor yang mempengaruhi prestasi belajar, cara – cara meningkatkan prestasi belajar yang baik, dan juga membahas hubungan transfer belajar siswa dari MTs dan SMP dalam prestasi belajar bahasa Arab.
Bab III : Berisi laporan hasil penelitian yang berupa gambaran umum
obyek penelitian yang meliputi; Sejarah singkat berdirinya MAN 2 Bojonegoro, letak geografis, dasar dan tujuan pendidikan, dan kurikulum yang dipakai di MAN 2 Bojonegoro. Dalam bab ini juga dibahas tentang penyajian data dan analisa data tentang nilai prestasi belajar Mapel bahasa Arab siswa dari MTs dan SMP, serta faktor – faktor yang mempengaruhi ada tidaknya perbedaan prestasi belajar antara kedua jalur tersebut.
Bab IV : Merupakan bab terakhir dari skripsi ini yang berisi kesimpulan,
saran – saran dan penutup.










I. Tahapan Penelitian
A. Tahapan Persiapan : Mulai ....S.d.......
B. Tahapan Pengumpulan Data : Mulai ....S.d.......
C. Tahapan Pengelolahan dan Analisa Data : Mulai ....S.d.......
D. Tahapan Pembuatan Laporan : Mulai ....S.d.......
Bojonegoro, 29 Januari 2008
Di setujui oleh
Balai Penelitian STAI Sunan Giri Peneliti
Bojonegoro


(Dra. Sri Minarti M.Pd.I) ( F a h r u R o z i )


DAFTAR PUSTAKA
Departemen Agama Republik Indonesia, Al Qur’an Dan Terjemahannya, Yayasan Penyelenggara Penterjemah Al qur’an, Jakarta, 1990.
Arikunto. Suharsimi DR, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, Rineka Cipta, Jakarta, Cet. VII, 1992.
Poerwadarminta W.J.S., Kamus Umum Bahasa Indonesia, PN. Balai Pustaka, Jakarta, 1976.
Winkel, W.S. Psikologi Pengajaran, Grasindo, Jakarta, Cet. III, 1991.
Surakhmad Winarno, Prof. Dr. M. Sc. Ed., Pengantar Penelitian Ilmiah, Tarsito, Bandung, 1990.
Marzuki, Methodologi Riset, BPFE-UII, Yogyakarta, 1989.
Hadi Sutrisno Prof. Drs., M.A., Metodologi Reserch Jld. 1, Andi Offset, Yogyakarta, 1994.
Kartono Kartini, Dr. Penghantar Methodologi Riset, Alumni Bandung, 1989.
Efendi Sofian, Metode Penelitian Survai, LP 3 ES Jakarta, Cet. I, 1982.
Hadi Sutrisno Prof. Drs., M.A., Metodologi Reserch, Jld.II, Andi Offset, Yogyakarta, 1989
Surakhmad Winarno, Prof. DR. MSc.Ed.,
Sudijono Anas, Drs. Pengantar Statistik Pendidikan, Rajawali Pers, Jakarta, 1992.


RENCANA DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
HALAMAN PERSETUJUAN
HALAMAN PENGESAHAN
HALAMAN MOTTO
HALAMAN HALAMAN PERSEMBAHAN
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
BAB I PENDAHULUAN
E. Latar Belakang Masalah
F. Penegasan Judul dan Pembatasan Masalah
G. Alasan Memilih Judul
H. Rumusan Masalah
I. Tujuan dan Kegunaan Penelitian
J. Hipotesis
K. Sistematika Pembahasan
BAB II LANDASAN TEORI
A. Tinjauan Tentang Prestasi Belajar Bahasa Arab
1. Pengertian Tentang Bahasa Arab
2. Bentuk – bentuk Prestasi Belajar Bahasa Arab
3. Prosedur Evaluasi Prestasi Belajar Bahasa Arab
B. Tinjauan Tentang Prestasi Belajar Bahasa Aeab dari MTs dan Dari SMP
1. Faktor – faktor yang Mempengaruhi Prestasi Belajar Bahasa Arab MTs dan SMP
2. Cara – cara Meningkatkan Prestasi Belajar Bahasa Arab MTs dan SMP
C. Hubungan Transfer Belajar Siswa dari MTs dan Siswa dari SMP dengan Prestasi Belajar Mapel Bahasa Arab
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Populasi dan Sampel
B. Jenis dan Sumber data
C. Metode pengumpulan data
D. Teknik analisa data
BAB IV LAPORAN HASIL PENELITIAN
A. Gambaran Umum Obyek Penelitian
1. Sejarah berdirinya MAN 2 Bojonegoro
2. Letak Geografis
3. Dasar dan Tujuan Pendidikan di MAN 2 Bojonegoro
4. Kurikulum yang dipakai di MAN 2 Bojonegoro
B. Penyajian Data dan Analisa Data
1. Penyajian Data
2. Analisa Data

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
B. Saran – saran
PENUTUP
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

0 komentar: